Rabu, 27 November 2013



 Demo Dokter

RIBUAN dokter hari ini melakukan aksi demo terkait putusan Mahkamah Agung (MA) yang memvonis dr Dewa Ayu Sasiary Prawani, dr Hendry Simanjuntak, dan dr Hendy Siagian dengan 10 bulan penjara. Mereka dianggap melakukan malapraktik dalam penanganan proses melahirkan pasien Julia Fransiska Maketey hingga meninggal dunia pada 10 April 2010 silam.

Vonis ini dianggap kriminalisasi terhadap profesi dokter dan akan berdampak pada praktik-praktik dokter sebelumnya. Intinya, para dokter menilai tidak ada dokter yang ingin melakukan pembiaran atau bahkan sengaja mencelakai pasiennya. Rencana demo ini memang mengundang pro dan kontra dari banyak pihak. Bagi yang pro, menganggap bahwa vonis tersebut tidak layak karena ketiga dokter sudah melakukan prosedur yang benar dalam melakukan praktik. Bahkan, majelis etik juga telah mengeluarkan keputusan bahwa ketiga dokter tersebut sudah melakukan prosedur yang benar.

Namun bagi yang kontra, menganggap bahwa semua pihak, termasuk dokter, bisa dipidanakan jika melakukan kelalaian bahkan hingga mengakibatkan pasien meninggal. Alasan lain, jika melakukan demo, bagaimana dengan pelayanan terhadap pasien. Pelayanan terhadap pasien memang menjadi perhatian banyak pihak. Jika semua dokter di Indonesia kompak melakukan turun ke jalan, dampaknya akan masif dan bahkan bisa mengganggu stabilitas nasional karena akan banyak masyarakat yang membutuhkan pelayanan dokter akan terhenti.

Memang sangat disayangkan jika karena memperjuangkan profesi dokter, tugas utama menjadi pelayan masyarakat  menjadi terbengkalai. Kita berharap tugas utama ini tetap dijalankan dengan baik meski para dokter tengah memperjuangkan profesinya. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melalui ketua umumnya, Zaenal Abidin, dan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menjamin bahwa saat para dokter demo, pelayanan terhadap pasien tetap terlaksana. Kita mengerti apa yang diperjuangkan para dokter.

Kita juga mengerti tentang dampak psikologis tentang vonis terhadap profesi dokter. Tentu vonis ini akan membuat dokter khawatir ketika melakukan tindakan medis, jika pada akhirnya nanti bisa dipidanakan oleh pasien. Hanya, dokter juga harus mengerti bahwa prinsip equality before the law atau semua pihak sama di hadapan hukum, juga harus dipahami. Artinya, semua pihak dari masyarakat biasa hingga presiden kedudukan sama di hadapan hukum dan bisa menghadapi proses pidana.

Yang menarik dari kasus tersebut adalah bahwa semua persoalan tampaknya hanya bisa diselesaikan dengan aksi demonstrasi. Memang benar, dalam demokrasi demonstrasi atau aksi unjuk rasa turun ke jalan dibenarkan. Namun, bukankah masih ada cara-cara lain yang lebih demokratis untuk menyelesaikan suatu persoalan. Bangsa ini memang tampaknya masih belajar tentang demokrasi, karena sepertinya semua persoalan akan mudah diselesaikan dengan cara turun ke jalan menyampaikan pendapat.

Sebenarnya dalam demokrasi masih banyak jalan untuk bisa menyampaikan perbedaan pendapat. Misalnya IDI atau pihak terkait dengan kasus dr Ayu dkk bisa mempertanyakan putusan tersebut ke MA dan melakukan langkah peninjauan kembali (PK) terhadap kasus tersebut. IDI bisa juga meminta bantuan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Kesehatan, atau meminta dukungan politik kepada parlemen untuk mempertanyakan keputusan MA tersebut. Apalagi, para dokter adalah kelompok yang terdidik sehingga bisa menyelesaikan persoalan tersebut dengan cara-cara yang lebih elegan.

Namun mungkin, negeri ini juga belum mampu menyediakan sistem saluran demokrasi yang tepat sehingga banyak elemen masyarakat yang memilih melakukan jalan pintas menyampaikan perbedaan pendapat dengan cara berunjuk rasa. Aksi unjuk rasa dokter, guru, buruh, wartawan, dan profesi lainnya bisa menjadi pelajaran kita semua tentang demokrasi. Kita pantas mempertanyakan kepada elemen masyarakat apakah unjuk rasa sebagai jalan tepat menyampaikan perbedaan pendapat? Kita juga bisa mempertanyakan kepada pemerintah sebagai penyelenggara negara, apakah sudah mampu menyediakan sistem saluran demokrasi yang baik? Kita patut merenungkannya.

Kamis, 07 November 2013

Rico Koma Setelah Dibacok di Pantai Stres

Riko, warga Bengkong terpaksa dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi kritis karena luka bacokan disekujur tubuhnya. Remaja 17 tahun itu dibacok tiga orang penjaga salah satu gudang di Pantai Stres, Minggu (2/11) malam lalu.
Kondisi Riko masih kritis dan saat ini masih dirawat di RSUD Embung Fatimah Batam di Batuaji.
Kapolsek Batuampar Kompol Zaenal Arifin mengatakan, saat ini polisi sudah menangkap Natal Tarigan, 20, satu dari tiga tersangka penganiayaan dan pembacokan itu. Sementara, Sl dan Rn dua tersangka lainnya masih diburu polisi karena berhasil kabur usai membacok korban.
Aksi pembacokan itu kata Zaenal bermula dari pesta miras antara tiga pelaku dan korban di Pantai Stres. Karena sudah terpengaruh miras, empat orang itu mulai diluar kendali. Natal dan dua rekannya akhirnya terlibat cekcok mulut dengan korban. Riko yang menyadari dia yang paling kecil dan tak mungkin bisa melawan Natal dan kawan-kawannya akhirnya pergi mencari bantuan.
“Tak lama kemudian, muncul dua motor Riko dan tiga temannya ke lokasi mereka pesta Miras tadi,” kata Zaenal.
Kedatang Riko dan tiga rekannya itu, membuat kubu Natal merasa ditantang. Mereka kemudian menyerang Riko dan tiga rekannya. Namun tiga rekan Riko berhasil lolos. Riko yang ditangkap tiga pelaku menjadi sasaran empuk Natal dan dua rekkannya yang masih buron itu. Tidak saja menganiaya Riko hingga babak belur, tiga pelaku juga membacok Riko dengan senjata tajam yang menyebabkan luka robek dibagian kepala, lengan dan paha. Usai membacok korban, tiga pelaku berusaha kabur.
Namun warga sekitar sudah mengetahui keributan itu dan melapor ke Mapolsek Batuampar. Pihak kepolisian Batuampar langsung menyisir lokasi kejadian dan berhasil mengamankan Natal.
“Dua lainnya masih DPO,” ujar Zaenal.

Natal kepada wartawan mengakui perbuatannya itu. Itu karena dia dan rekan-rekannya sudah terpengaruh minuman keras.

Rabu, 06 November 2013

Dimana Polisi? Judi Online di Batam Sudah 6 Tahun Beroperasi

BATAM (BP) – Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri berhasil mengidentifikasi bos judi online Batam berinisial Iw. Sang bos sudah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO) dan langsung dicekal bepergian ke luar negeri. Iw sudah menjalankan bisnis haramnya sejak enam tahun lalu.

“Besok (hari ini, red) surat pencekalan terhadap Iw kita kirim ke Imigrasi. Angggota saya sedang menyusun suratnya,” ujar Wadirreskrimsus Polda Kepri, AKBP Helmi Kwarta kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (6/11).
Pencekalan tersebut merupakan langkah awal untuk mempersempit ruang gerak bos judi dan jaringannya. Namun memang tidak ada jaminan kalau Iw ini masih berada di Batam atau di Indonesia. Bisa jadi sudah berada di luar negeri sebelum dicekal.
Namun Helmi tak mempermasalahkan jika Iw sudah di luar negeri. “Biarkan saja kabur ke luar negeri, yang penting kita cekal dulu biar mereka tidak bisa pulang lagi ke Indonesia,” kata Helmi. “Tapi dalam kasus ini yang penting aset-asetnya kita sita dulu seperti server, laptop, dan komputer lainnya.”
Saat ini sudah delapan server judi bola online Seipanas dibawa ke Bareskrim Mabes Polri. Sisa server yang ada akan dibawa pada Senin pekan depan.
“Pokoknya saya tegaskan, di Batam ini tidak ada orang yang kebal hukum. Semua sama di mata hukum bisa dijerat pelanggaran norma-norma hukum yang berlaku di republik ini,” tegasnya.
Helmi mengungkapkan, peran Iw dalam sindikat tersebut sebagai pengatur aliran dana. Setiap transaksi para pemain yang bertaruh masuk ke Iw. Para pemenang juga akan berhubungan dengan Iw. “Jadi perannya sebagai komando aliran uang taruhan,” beber Helmi.
Ditreskrimsus Polda Kepri sebenarnya sudah lama mengintai judi bola online yang bermarkas di bekas gedung Coin Center, Seipanas, itu. Namun baru digerebek pada Sabtu (2/11) malam, pukul 23.00 WIB. Dari penggerebekan itu polisi menangkap dua operator server masing-masing A alias H dan A alias K.
Dari hasil penyelidikan sementara, kata Helmi, kedua operator yang sudah ditetapkan sebagai tersangka mengaku sudah bekerja selama enam tahun di TKP. Dalam satu bulan kedua tersangka digaji masing-masing Rp5 juta.

Akibat penggerebekan itu, judi bola online se-Asia sempat terganggu. Situs judi Sbobet.com sempat mati bebarapa saat pascapenggerebekan itu. Namun kini situs itu kembali pulih menyusul pihak penyedia yang bermarkas di Filipina mengalihkan layanan judi online ini ke server lain. Namun judi online untuk lokal kondisinya kini tiarap karena akses server di Coin Centre mati total.

Karyawan PT Persero Batam Hentikan Aksi Mogok Kerja

Mogok kerja ratusan karyawan perusahaan perseroan (Persero) Daerah Industri Pulau Batam dihentikan hari ini (7/11). Padahal mereka telah mengancam akan mogok hingga besok (8/11). Aktifitas kembali berjalan

Pihak manajemen perusahaan badan usaha milik negara itu bersedia melakukan perundingan dengan perwakilan karyawan.
Siang ini perundingan mengenai status peralihan perusahaan dan hak-hak karyawan Pesero Batam masih berlangsung.
“Hari ini sudah beraktifitas lagi, karena pihak direksi bersedia menerima tuntutan kami dan sekarang masih perundingan. Karyawan lain sudah kembali bekerja,” kata Didid Ketua susunan pengurus serikat pekerja forum komuniasi karyawan Persero Batam (SP FKK PB).
Meskipun belum jelas dengan tuntutan mereka, karyawan kembali berkomitmen untuk tetap melayani masyarakat dalam bidang pergudangan, transportasi laut dan udara, pengurusan dokumen dan jasa bongkar muat bandara dan pelabuhan.
“Saya masih ikut rapat, belum ada hasil tapi kawan-kawan lain sudah kembali bekerja,” ujar Didi.
Persero PT Perusahaan Daerah Industri Pulau Batam ini merupakan perusahaan milik negara di bawah naungan menteri BUMN. Namun belakangan muncul surat kuasa khusus (SKU) dari menteri BUMN tentang peralihan status perusahaan badan usaha milik negara itu.
Dalam SKU nomor 227/BUMN/2013 yang ditandatangani Menteri BUMN Dahlan Iskan tanggal 2 Agustus 2013, itu Persero PT Pengusaha Daerah Industri Pulau Batam akan digabungkan sebagai anak cabang dari PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I di Medan. Padahal selama ini PT Persero Batam sudah sejajar dengan PT Pelindo I Medan. 

Mayat Tergantung di Pohon Jarak di Kawasan Aviari

Mayat pria dengan posisi menggantung di ranting pohon jarak persis bersebelahan dengan baliho besar. Lokasi penemuan itu tepatnya di persimpangan Aviari, Batu Aji yang menjadi akses jalur Universitas Riau Kepulauan (Unrika), Rumah Sakit Embung Fatimah, dan Pasar Aviari.
Menurut Doni, saksi mata, mayat tersebut mulai diketahui warga sejak pukul 05.00 WIB. Namun baru pukul 06.00 WIB warga mulai berani mendekati lokasi penemuan tersebut.
“Kami takut lah mau liat duluan,”kata Doni.
Polisi telah mengidentifikasi identitas pria yang tewas gantung diri di pohon jarak dekat simpang trafick light Batuaji pagi tadi (6/11).

Dari KTP yang ada di dompet, korban bernama Rifki alamat Kerinci, Jambi.
Dia lahir tahun 1992 artinya saat ini telah berusia 21 tahun.
“Dia bukan warga sekitar sini, karena kami tak kenal dengan wajah ini,” ujar Yuni warga dekat lokasi penemuan mayat tersebut.

Kanit reskrim polsek Batuaji Iptu Andi S mengatakan untuk kelanjutan penyelidikan jenazah Rifki dibawa ke RSOB untuk divisum. Sementara motif gantung diri belum dipastikan.


Penyalahgunaan Obat Tramadol


KM. RasanaE Timur  – Ada berbagai macam pilihan obat penghilang rasa sakit yang tersedia di Apotek /pasar. Hal ini membuat sulit untuk memilih mana obat yang tepat dan aman untuk dikonsumsi oleh penderita. Jika mencari obat untuk penghilang rasa sakit yang efektif terutama sakit setelah melakukan operasi atau nyeri seperti nyeri sedang sampai cukup parah pada orang dewasa, mungkin obat sakit Tramadol adalah obat rasa sakit yang paling efektif untuk dikonsumsi dan populer.
Gaya hidup masyarakat saat ini telah membawa suatu kejahatan yang tidak dapat dihindari baik dalam bentuk stress atau pun sakit. Setiap orang mengeluh menderita sakit dari satu bagian hingga bagian lainnya dari atau tubuhnya. Hal inlah yang telah mengakibatkan naiknya popularitas obat penghilang rasa sakit saat ini.
Sejumlah orang membeli tramadol secara teratur untuk merawat rasa sakit berbagai fisik, banyak orang mengalamai pengobatan terus menerus dari obat ini. Tramadol benar-benar efektif bahkan itu adalah salah satu obat nyeri yang paling dicari dipasaran.
Tidak hanya dokter meresepkan obat ini untuk pasien tetapi banyak orang juga mengalami efek sendiri yang mendukung pengobatan tersebut.
Obat nyeri tramadol sangat kuat dibanding dengan obat nyeri lainnya karena itu adalah penting jika dikonsumsi dengan cara yang benar, harus tetap dengan cara yang telah disarankan oleh dokter untuk memastikan bahwa pasien tidak kecanduan obat.
Meskipun tramadol tidak diklasifikasikan sebagai narkotik tapi sebagai pusat bertindak analgesic opioid yang bekerja dalam system saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan bertindak sebagai morfin dalam tubuh untuk penghilang rasa nyeri, dapat menjadi kebiasaan yang membentuk dan menyebabkan ketergantungan mental / fisik.
Tramadol juga bekerja dengan cara yang sama seperti beberapa obat antidepresandengan menghambat reuptake bahan kimia otak tertentu (Serotonin dan Norepinefrin). Jadi keputusan untuk menggunakan obat tersebut, resikonya harus ditimbang dengan baik karena efek obat tersebut potensi untuk penyalah gunaan.

Sudah banyak kasus penyalah gunaan dan ketergantungan yang telah diketahui dan sebagian kecil banyak pemuda yang membeli tramadol untuk disalah gunakan tanpa memikirkan efek sampingnya.
TRAMADOL

Indikasi:
TRAMADOL diindikasikan untuk mengobati dan mencegah nyeri yang sedang hingga berat, seperti tersebut di bawah ini: 
- Nyeri akut dan kronik yang berat. 
- Nyeri pasca bedah.

Kontra Indikasi:
- Keracunan akut oleh alkohol, hipnotik, analgesik atau obat-obat yang mempengaruhi SSP lainnya. 
- Penderita yang mendapat pengobatan penghambat monoamin oksidase (MAO). 
- Penderita yang hipersensitif terhadap TRAMADOL.

Komposisi: 
Tiap kapsul mengandung: 
Tramadol Hidroklorida.....................................50 mg 

Cara Kerja Obat: 
TRAMADOL adalah analgesik kuat yang bekerja pada reseptor opiat. 
TRAMADOL mengikat secara stereospsifik pada reseptor di sistem saraf pusat sehingga menghentikan sensasi nyeri dan respon terhadap nyeri. Di samping itu TRAMADOL menghambat pelepasan neutrotransmiter dari saraf aferen yang bersifat sensitif terhadap rangsang, akibatnya impuls nyeri terhambat. 

Efek Samping: 
- Sama seperti umumnya analgesik yang bekerja secara sentral, efek samping yang dapat terjadi: mual, muntah, dispepsia, obstipasi, lelah, sedasi, pusing, pruritus, berkeringat, kulit kemerahan, mulut kering dan sakit kepala. 
- Meskipun TRAMADOL berinteraksi dengan reseptor apiat sampai sekarang terbukti insidens ketergantungan setelah penggunaan TRAMADOL, ringan. 

Perhatian: 
- Hati-hati bila digunakan pada penderita dengan trauma kepala, peningkatan tekanan intrakranial, gangguan fungsi ginjal dan hati yang berat atau hipersekresi bronkus; karena dapat meningkatkan resiko kejang atau syok. 
- Dapat terjadi penurunan fungsi paru apabila penggunaan TRAMADOL dikombinasi dengan obat-obat depresi SSP lainnya atau bila melebihi dosis yang dianjurkan. 
- TRAMADOL tidak boleh digunakan pada penderita ketergantungan obat. Meskipun termasuk agonis opiat, TRAMADOL tidak dapat menekan gejala putus obat, akibat pemberian morfin. 
- TRAMADOL sebaiknya tidak diberikan pada wanita hamil, kecuali benar-benar diperlukan. 
- 0,1% TRAMADOL diekskresikan melalui ASI (Air Susu Ibu). 
- TRAMADOL dapat mengurangi kecepatan reaksi penderita, seperti kemampuan mengemudikan kendaraan ataupun mengoperasikan mesin. 
- Lama pengobatan 
Pada pengobatan jangka panjang, kemungkinan terjadi ketergantungan, oleh karena itu dokter harus menetapkan lamanya pengobatan. Tidak boleh diberikan lebih lama daripada yang diperlukan. 

Interaksi Obat: 
- Penggunaan TRAMADOL bersama dengan obat-obat yang bekerja pada SSP (seperti: tranquillizer, hipnotik), dapat meningkatkan efek sedasinya. 
- Penggunaan TRAMADOL bersama dengan tranquillizer juga dapat meningkatkan efek analgesiknya. 

Dosis: 
Seperti halnya obat-obat analgesik, dosis harus diatur sesuai dengan beratnya rasa sakit dan respon klinis dari penderita. 
Dosis untuk dewasa dan anak berumur di atas 14 tahun: 
Dosis tunggal: 1 kapsul. 
Dosis perhari: hingga 8 kapsul. 
Apabila sakit masih terasa, dapat ditambahkan dosis tunggal kedua 1 kapsul TRAMADOL lagi, setalah selang waktu 30 - 60 menit. 
Pada penderita dengan gangguan fungsi ginjal dan hati, perlu dilakukan penyesuaian dosis. 

Kemasan: 
Dus isi 5 strip @ 10 kapsul. 

Penyimpanan: 
Simpan di tempat sejuk dan kering, terlindung dari cahaya. 


HARUS DENGAN RESEP DOKTER

Senin, 04 November 2013

Disalahgunakan, BPOM Akan Tarik Dekstrometorfan dari Pasaran

 REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan menarik dekstrometorfan dalam bentuk tunggal (sediaan tunggal) yang beredar di masyarakat.

Penarikan tersebut dikarenakan penyalahgunaan obat yang dikenal sebagai sebagai obat batuk ini terus meningkat.

Deputi Bidang Pengawasan Produk Terapetik dan Napza BPOM Retno Tyas Utami mengatakan pada Juni 2014 mendatang dipastikan semua dekstrometorfan sediaan tunggal tidak lagi beredar di masyarakat.

"Yang diizinkan beredar adalah dekstrometorfan yang sudah dikombinasikan dengan zat lain," kata Retno pada acara media gathering di kantor BPOM, Selasa (1/10).

Retno mengungkapkan desktrometorfan merupakan obat batuk untuk batuk kering (antitusif) yang bekerja dengan menekan pusat batuk di susunan saraf pusat. Bentuk dekstrometorfan dapat berupa tablet maupun sirup.

Mengkonsumsi obat batuk ini harus menggunakan resep dokter. Berdasarkan SK Menteri Kesehatan No 9548/A/SK/71 tahun 1971 batas penggunaan dekstrometorfan sebagi obat tidak boleh lebih dari 16 mg.

Obat ini tidak termasuk obat analgesic (kelas obat yang dirancang untuk meringankan nyeri tanpa menyebabkan hilangnya kesadaran) dan tidak bersifat adiktif.

Kadar racun (toksisitas) dekstrometorfan sangat rendah namun jika dikonsumsi dengan dosis yang sangat tinggi dapat menimbulkan depresi sistem syaraf pusat. "Efek ini yang banyak disalahgunakan oleh pengguna," kata Retno.

Retno menuturkan penyalahguna dekstrometorfan rata-rata berasal dari kalangan remaja. Harga yang murah, mudah didapat, dan iming-iming efeknya oleh pedagang, kata Retno, membuat dekstrometorfan laku dikonsumsi remaja.

"Satu tablet harganya hanya Rp 50. Sepuluh tablet Rp 500. Beli Rp 1000 udah dapat banyak," kata Retno.

Retno mengatakan jika dikonsumsi tidak sesuai resep dokter maka dekstrometorfan akan menyebabkan stimulasi ringan seperti perasaan senang gembira, euphoria, menghilangkan kecemasan, halusinasi, gangguan persepsi virtual, gangguan fungsi otak, hilangnya koordinasi motorik, dan dissosiatif sedative (gangguan jiwa yang berasal dari akibat sampingan dari trauma). Dibeberapa kasus, penyalahgunaan dekstrometorfan menyebabkan kematian. Bahkan sempat menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) di Jawa Barat.

Mengingat penyalahgunaannnya, Retno menuturkan, di beberapa negara mulai mempertimbangkan pengawasan dekstrometorfan lebih ketat.

Swedia misalnya, sudah mengkatagorikan dekstrometorfan sebagai narkotika. Di Prancis dan Singapura pembelian desktrometorfan harus melalui resep dokter dan supervisi dari farmasi.

Menurut Retno BPOM sejak 2010 hingga 2013 telah melakukan kajian izin edar obat yang mengandung desktrofan tunggal. BPOM memulai kajian dengan mengamati kasus penyalahgunaan dekstrometorfan bentuk tablet dari media massa.

Kemudian menelusuri penyimpangan penyaluran pada sarana distribusi desktrometorfan dari produsen hingga kemudian mengeluarkan rekomendasi sebagai tindak lanjut yakni penerbitan SK Kepala BPOM nomor HK.04.1.35.07.13.3855 tahun 2013 tanggal 24 Juli 2013 tentang pembatalan persetujuan nomor izin edar obat yang mengandung dekstrometorfan tunggal.

"Kami audit industrinya, produsennya, hingga distribusinya. Ternyata banyak produsen yang tidak mengetahui alur distribusi dekstrometorfan yang mereka produksi. Bahkan ada yang mendistribusikannya pada perseorangan bukan ke toko obat," kata Retno.

Retno mengatakan BPOM sudah melakukan sosisalisasi kepada produsen obat agar segera menarik produksi dekstrometorfan sediaan tunggal yang sudah beredar dan secara berkala melaporkan tiap bulan jumlah bahan baku, bahan pengemas, dan obat jadi termasuk sediaan kombinasi kepada BPOM.

Juga melaporkan jumlah bahan baku, bahan pengemas, produk antara, produk ruahan, dan produk jadi obat yang mengandung dekstrometorfan sediaan tunggal serta hasil penarikan dan pemusnahan selambat-lambatnya pada 30 Juni 2014 kepada BPOM. 
Jika setelah 30 Juni 2014 produsen obat masih memproduksi dan mendistribusikan dekstrometorfan sediaan tunggal maka akan ada sanksi administratif. "Pada record akan dicatat sebagai produsen negatif," kata Retno.

Retno menambahkan sudah ada 130 nomor izin edar obat dekstrometorfan tunggal dari 52 produsen yang dibatalkan. Para produsen tersebut, kata Retno, masih diperbolehkan memproduksi atau menjual dekstrometorfan hanya saja yang sudah dikombonasikan dengan obat lain. 

"Ini bukan preseden buruk bagi industri farmasi. Kami hanya membatasi produk yang disalahgunakan saja karena itu ranah kami. Kalau  penindakan peyalahguna dekstrometorfan bukan ranah kami. Itu ranahnya polisi dan BNN," katanya.
Dekstrometorfan

Secara kimia, DMP (d-3-methoxy-N-methyl-morphinan) adalah suatu dekstro isomer dari levomethorphan, suatu derivat morfin semisintetik. 
Walaupun strukturnya mirip narkotik, DMP tidak beraksi pada reseptor opiat sub tipe mu (seperti halnya morfin atau heroin), tetapi ia beraksi pada reseptor opiat subtipe sigma, sehingga efek ketergantungannya relatif kecil. Pada dosis besar, efek farmakologi DMP menyerupai PCP atau ketamin yang merupakan antagonis reseptor NMDA. DMP sering disalahgunakan karena pada dosis besar ia menyebabkan efek euforia dan halusinasi penglihatan maupun pendengaran. Intoksikasi atau overdosis DMP dapat menyebabkan hiper-eksitabilitas, kelelahan, berkeringat, bicara kacau, hipertensi, dan mata melotot (nystagmus). Apalagi jika digunakan bersama dengan alkohol, efeknya bisa sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian.

Penyalahgunaan DMP menggambarkan adanya 4 plateau yang tergantung dosis, seperti berikut:
·         First Plateau: Dosis : 100-200 mg, Efek : Stimulasi ringan
·         Second Plateau: Dosis : 200-400 mg, Efek : Euforia dan halusinasi
·         Third Plateau: Dosis : 300-600 mg, Efek : gangguan persepsi visual,hilangnya koordinasi motorik
·         Fourth Plateau: Dosis : 500-1500 mg, Efek : Dissociative sedation

Dekstrometorfan HBr (DMP HBr) adalah Obat Penekan Batuk (Antitusif)

1.      Kegunaan obat: Penekan batuk cukup kuat kecuali untuk batuk akut yang berat.
          Hal yang harus diperhatikan:
·         Hati-hati atau minta saran dokter untuk penderita hepatitis.
·         Jangan minum obat ini bersamaan obat penekan susunan syaraf pusat.
·         Tidak digunakan untuk menghambat keluarnya dahak.
2.      Efek samping:
·     Dalam dosis normal, efek samping jarang terjadi. Efek samping yang dialami ringan seperti:mual dan pusing
·         Dosis terlalu besar dapat menimbulkan depresi pernapasan
3.      Aturan pemakaian
·         Dewasa : 10-20 mg setiap 8 jam.
·         Anak : 5-10 mg setiap 8 jam.
·         Bayi : 2,5-5 mg setiap 8 jam
BBM FOR ANDROID

The OFFICIAL version of BBM™ from BlackBerry is now here for Android. Get the free BBM app for the best way to stay connected with friends and family. Download it now.
Chat with friends on Android, BlackBerry and iPhone:
• BBM is always on and always connected – no app to open
• Know when messages have been delivered (D’s) and read (R’s)
• Share photos, files, documents, voice notes and more
• See when contacts are responding to your message
• Emoticons for every mood and emotion let you express yourself

BBM lets you protect your privacy. You control it:
• You chose how to share your information - BBM uses PINs instead of phone numbers or email addresses so that it's more private, and you always control who can contact you
• You chose your contacts – 2-way opt-in means you have control over who is able to message you

Chat and Share with many at once:
• Groups – BBM groups help you share pictures, lists, and appointments with group members. You can even be in a group with people who aren't part of your own BBM contact list.
• Multi-person chats – Invite multiple contacts to have a chat together.
• Broadcast messages – Send a message to multiple BBM contacts at one time.

Create your own BBM profile:
• Post a profile picture using images, pictures or even animated pictures (GIFs).
• Update your status to let people know what you’re up to or how you feel

Kamis, 31 Oktober 2013


DEMONSTRASI BURUH DIBATAM 

TEMPO.CO, Batam, 31 Oktober 2013
Kepala Polisi Kepulauan Riau (Kepri), Brigadir Jenderal Polisi Drs. Endjang, mengumumkan dan mengimbau agar para pekerja yang melakukan aksi hari ini tidak berulah anarkis dan terprovokasi oleh ulah segelintir orang. Sebab, ada kabar aksi ini akan dibonceng pihak lain yang, bukan pekerja."Bila ada gelagat mencurigakan, segera hubungi polisi," kata Endjang Sudrajat kepada Tempo, Kamis, 31 Oktober 2013. Sebab, bila terjadi tindakan anarkis, hal itu akan merugikan semua pihak, termasuk pekerja.

Aksi demo buruh di Batam memaksa polisi kejar-kejaran dengan para pendemo. Apalagi massa mencoba memasuki kawasan industri di kawasan Batam Center, seperti Kawasan Industri Citra Buana dan Tri Tunas. Massa diminta berkumpul di Simpang Kabil. Namun, massa yang menggunakan sepeda motor ngotot ingin masuk ke Kawasan Industri Tri Tunas.

"Diminta agar para demontrans berkumpul di Simpang Kabil," demikian pengumuman yang terdengar dari pengeras suara yang disampaikan oleh polisi di atas kendaraan. Polisi dengan pakaian anti huru-hara tanpa tameng mengunakan kendaraan roda dua mengejar pendemo. Ada 30 kendaraan roda dua yang masing-masing dinaiki dua orang. Seorang menyetir dan satu orang lagi memegang senjata gas air mata.
Di pintu masuk Bandara Hang Nadim tampak empat unit kendaraan pengangkut pasukan. Akan tetapi, para polisi yang bertugas di situ bersembunyi di dalam hutan. Kabar terakhir, massa batal memblokir akses umum seperti jalan ke Bandara Hang Nadim karena pihak keamananan telah mengantisipasi dengan mengirim petugas di pintu masuk bandara. Massa di Simpang Kabil yang berkumpul berjumlah sekitar 15.000 ribu orang.